Real Madrid meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Borussia Dortmund dalam perempat final Piala Dunia Antarklub di Stadion MetLife, New Jersey. FOOTBALL ROAR, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Kylian Mbappe menjadi pahlawan Los Blancos dengan mencetak gol spektakuler melalui tendangan sepeda di menit ke-91, mengembalikan keunggulan Madrid setelah Maximilian Beier menyamakan kedudukan untuk Dortmund.
Pertandingan berakhir dengan ketegangan tinggi setelah Serhou Guirassy mencetak gol penalti di menit ke-98, menyusul pelanggaran Dean Huijsen yang berujung kartu merah. Kiper Thibaut Courtois menyelamatkan Madrid di detik-detik terakhir dengan menepis tembakan Marcel Sabitzer yang hampir menjadi gol penyama kedudukan.
“Kami bermain sangat baik selama 80 menit, tetapi 10 menit terakhir sangat intens. Untungnya, kami bisa mempertahankan kemenangan,” ujar pelatih Xabi Alonso kepada DAZN. Kemenangan ini membawa Madrid ke semifinal melawan Paris Saint-Germain, yang sebelumnya mengalahkan Bayern Munich 2-0.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Kontribusi Pemain Muda dan Kebangkitan Mbappe
Real Madrid membuka keunggulan lebih dulu melalui dua gol cepat dari Gonzalo Garcia (menit ke-10) dan Fran Garcia (menit ke-20). Gonzalo Garcia, pemain 21 tahun yang jarang mendapat kesempatan bermain, membuktikan kualitasnya dengan mencetak gol keempatnya di turnamen ini, menyamai rekor Angel Di Maria dan Marcos Leonardo.
Mbappe, yang masuk di menit ke-67 menggantikan Jude Bellingham, langsung memberikan dampak besar. Selain gol tendangan sepedanya, kehadirannya memperkuat serangan Madrid. “Dia berada di waktu dan tempat yang tepat. Kami sangat senang dengan kontribusinya,” puji Alonso.
Dortmund berusaha bangkit melalui Beier dan Guirassy, tetapi ketahanan mental Madrid menjadi kunci kemenangan. Gelandang Amerika Gio Reyna tetap di bangku cadangan, menyelesaikan turnamen dengan hanya 13 menit bermain.
Baca Juga: Sevilla Resmi Tunjuk Matias Almeyda Sebagai Manajer Baru
Laga Berat Menanti Madrid vs PSG di Semifinal
Semifinal akan mempertemukan Madrid dengan PSG dalam duel sengit yang dinanti-nantikan. Mbappe akan berhadapan dengan mantan klubnya, sementara Madrid berusaha mempertahankan tren positif setelah mengalahkan Dortmund di final Liga Champions 2024 dan fase grup musim ini.
PSG datang dengan kepercayaan diri tinggi usai mengandaskan Bayern Munich 2-0. Pertandingan ini juga akan menjadi ujian bagi Alonso dalam menghadapi strategi Luis Enrique. Pemenangnya akan melawan Fluminense atau Chelsea di partai puncak.
“Kami harus fokus dan belajar dari kesalahan di lini ini. PSG adalah lawan yang sangat tangguh,” tambah Alonso. Dengan absennya Huijsen karena kartu merah, Madrid harus mencari solusi di lini belakang.
Momen Mengenang dan Antusiasme Penonton
Sebelum pertandingan, dilakukan momen hening untuk mengenang Diogo Jota (Liverpool) dan Andre Silva (Penafiel), yang meninggal dalam kecelakaan mobil dua hari sebelumnya. Lebih dari 76.611 penonton memadati Stadion MetLife, menyaksikan pertandingan yang penuh emosi.
Laga ini juga menjadi pembuktian bagi Stadion MetLife sebagai tuan rumah Piala Dunia 2026. Atmosfer yang hidup dan drama gol di menit akhir menunjukkan kualitas sepak bola dunia yang memukau.
Madrid kini satu langkah lebih dekat ke gelar Piala Dunia Antarklub. Namun, jalan masih panjang dengan PSG sebagai penghalang berikutnya. Pertandingan semifinal diprediksi menjadi salah satu laga terbaik tahun ini. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik footballroar.com.